BOLMONG,SULUTPOST-Rapat Konsultasi Publik yang digelar oleh pihak perusahan PT JRBM, sejak tanggal 16 s/d 20 Desember 2025, yang membahas soal Rencana Pasca Tambang (RPT), nyatanya tidak melibatkam unsure pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bolaang Mongondow.
Hal ini menjadi polemik, ditengah kondisi perusahan tambang emas PT JRBM tersebut, banyak menuai sorotan media.
Bahkan berdasarkan informasi yang didapat awak media dari salah satu sumber kuat, menyampaikan, bahwa Rapat Konsultasi Publik itu, tidak dihadiri unsure pimpinan DPRD Bolmong. seperti Ketua DPRD Tonny Tumbelaka maupun Wakil Ketua DPRD Zulhan Mangabarani.
Sumber menyebut, dengan tidak hadirnya unsure pimpinan dewan ini, tentunya memunculkan spekulasi negatif ada apa dengan PT JRBM, sehingga Pimpinan DPRD lainnya tidak diundang oleh pihak perusahan.
Padahal DPRD merupakan lembaga representatif masyarakat, yang turut memberikan pengawasan utamanya Daerah di wilayah JRBM beroperasi.
Terpisah Wakil Ketua DPRD Bolmong, Zulhan Manggabarani ketika dihubungi awak media menjawab, bilamana ada undangan yang masuk, tapi dalam undangan itu sudah terterah salah satu nama wakil ketua. mengertinya undangan itu dikhususkan kepada bersangkutan saja, tidak ke unsure pimpinan DPR lainnya.
“Memang benar ada undangan yang dikirim pihak PT JRBM Bolmong kepada salah satu Pimpinan DPRD, tapi undangan itu sudah tercantum namanya. yang aneh, justru undangan ke Ketua DPRD tidak ada.
“Hanya salah satu nama wakil Ketua yang diundang, inilah yang menimbulkan pertanyaan, ada apa?. Apa maksud dari pihak perusahaan yang seyogianya 3 Pimpinan DPRD diundang dan semua Anggota DPRD dari Dapil lingkar tambang semuanya harus dihadirkan,” jelasnya.
Zulhan juga menyentil, jangan sampai pihak PT JRBM, hanya mengundang pimpinan DPRD yang seirama dengan mereka.
“Ini patut diwaspadai. Sebab, terendus kabar bahwa undangan sebagian tidak mencantumkan nama. sementara, yang lainnya mencantumkan nama,”ujar politisi Partai Golkar Zulhan Manģgabarani.
Sampai berita ini naik tayang, awak media belum berhasil mengkonfirmasi pihak Perusahan PT JRBM.(**)

